Megawati Dewan Pengarah Brin, Pdip: Riset-Inovasi Mesti Digerakkan Ideologi

187 View

Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). PDIP menyebut Megawati selaku pencetus permulaan BRIN terhadap Jokowi.

PDIP mengucapkan selamat dan besar hati Jokowi melantik Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Dewan Pengarah BRIN, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Menteri Bappenas Suharso Monoarfa selaku Wakil Ketua. Sudhamek Agung Waspodo Sunyotosebagai Sekretaris, dan selaku anggota yakni Emil Salim, I Gede Wenten, Bambang Kesowo, Adi Utarini,Marsudi Wahyu Kisworodan, dan Tri Mumpuni.

“Karena riset dan penemuan mesti digerakkan oleh ideologi bangsa agar Indonesia sungguh-sungguh berdaulat, berdikari, dan besar hati dengan jati diri kebudayaannya. Kebijakan pembangunan pun mesti berlandaskan pada riset dan penemuan ilmu wawasan serta teknologi, yang berpedoman pada ideologi Pancasila,” kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dalam keterangannya, Rabu (13/10/2021).

PDIP mendukung keputusan Presiden Jokowi menempatkan BRIN selaku infrastruktur pertumbuhan bangsa lewat penguasaan ilmu wawasan dan teknologi. Sesuai ketentuan perundang-undangan yang menempatkan Ketua Dewan Pengarah BPIP ex-officio sebagai Ketua Dewan Pengarah BRIN selaku keputusan tepat.

“Selama ini Ibu Megawati sungguh konsisten menyuarakan pentingnya penguasaan ilmu-ilmu dasar, riset, dan penemuan dan terus memperjuangkan kenaikan budget observasi 5 persen dari PDB. Ibu Megawati juga pencetus permulaan dari BRIN, dengan merekomendasikan terhadap Presiden Jokowi agar BRIN hadir menjabarkan politik Indonesia Berdikari, dengan memfokuskan diri pada observasi untuk insan Indonesia, flora, fauna dan teknologi itu sendiri,” ujar Hasto.

“Kepedulian Ibu Megawati itu ialah bentuk santunan yang faktual untuk pengembangan riset dan penemuan nasional yang memang membutuhkan sumber daya finansial yang besar. Selain itu, dalam perspektif geopolitik, riset dan penemuan juga sungguh penting di dalam membangun kekuatan pertahanan lewat penguatan kapabilitas industri pertahanan dengan semangat yakin pada kekuatan sendiri,” imbuhnya.

Riset dan inovasi, menurut Hasto, kunci perkembangan teknologi, pertumbuhan ekonomi, dan pertumbuhan suatu bangsa. Dengan menyatukan banyak sekali forum riset dalam satu kapal dengan satu nakhoda, diperlukan tidak terjadi lagi duplikasi riset dan kesimpangsiuran manajemen riset di Indonesia.

Selain itu, SDM Indonesia, menurut Hasto, memiliki mutu yang tidak kalah dari negara lain. Banyak WNI yang ikut terlibat di bidang riset dan pengembangan teknologi di banyak sekali forum riset tingkat dunia.

Presiden Jokowi sebelumnya resmi melantik Dewan Pengarah BRIN. Salah satu yang dilantik yakni Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Dewan Pengarah BRIN.

Pelantikan digelar di Istana Negara, Rabu (13/10). Pelantikan dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat. Pelantikan ini didasarkan pada Keppres No 45 2021 tentang Pengangkatan Dewan Pengarah BRIN.

“Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan setia terhadap Undang-Undang Dasar Negara RI Tahun 1945 serta akan melakukan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya, demi darma bakti saya terhadap nusa dan bangsa. Bahwa saya dalam melakukan kiprah jabatan, akan menjunjung tinggi etika jabatan, melakukan pekerjaan dengan sebaik mungkin dengan sarat rasa tanggung jawab,” kata Jokowi memandu sumpah.